Membangun Bisnis Wifi dan internet Desa Dengan Modal 1 Jutaan

Kebutuhan akan internet semakin meningkat dengan semakin mudahnya akses informasi. Masyarakat yang semula membutuhkan koneksi internet
untuk kepentingan komunikasi, kini mulai beralih menjadi sebuah tren, bisnis, profesi, dan media pembelajaran...




Ada kata kunci penting di sini, dimana bisnis wifi yang akan dijalankan adalah di Desa. Kenapa saya kok mengambil kategori ruang lingkup yang lebih kecil?? Tidak bisa dipungkiri bahwa saya sendiri juga berbisnis wifi (rt rw net) di desa.

Oh iya, bisnis ini oleh mereka yang menjalankan disebut rt rw net lho, ada filosofinya tapi tidak akan saya jelaskan pada kesempatan ini. Ok lanjut, penting untuk kalian ketahui bahwa bisnis wifi RT RW net di Lingkungan pedesaan, amatlah menjanjikan. Karena lingkungan desa itu masih sangat "PERAWAN" 

Maksudnya, belum begitu banyak para pemain rt rw net terutama mereka yang sudah sekelas telkom, biznet, apalagi myrepublic. Meskipun saya melakukan bisnis di Desa, alkhamdulillah selama 1 tahunan sudah mendapatkan 92 pelanggan lho, berikut SS nya :


Bukan Dalam rangka Pamer Lho...hehe...So, Semangatlah :)


Baiklah mari kita liat apa yang harus dibutuhkan

1. Jaringan Internet

Wah Yo jelas, mau bisnis internet kok ga ada internet. Saran saya kalian langganan dulu dengan provider besar, seperti indihome, biznet, atau provider lain. Maka dari itu, untuk menjalankan internet ini harus berlangganan pada provider. Dalam hal ini, ambil paket kecepatan yang paling bawah.

2. Mikrotik

Nah...inilah otak kita, mikrotik. alat ini akan kita gunakan nantinya untuk membagi kecepatan per masing-masing pelanggan/klien. Jadi misal kalian berlangganan 5 Mb dari Provider, ex: telkom; maka klien kalian diberikan kecepatan 1 Mb katakanlah. 

Saya sarankan mikrotik kelas bawah dulu, RB 941-2nD-TC (hAP-Lite2). untuk harganya, di web resmi mikrotik.co.id Rp 300.000,-


Source: mikrotik.co.id

3. Kabel Lan

Bagi kalian yang belum bisa meng-crimping kabel Lan, saya sarankan untuk meminta bantuan dari pihak toko penyedia. Siapkan kabel Lan beli eceran 30 Meter untuk amannya. Belilah merk Vascolink cat 5e Per meter Rp 4000,- dengan jasa crimping 10 ribu. totalnya Rp 130.000,-




4. Pipa Besi 2 buah

Saran saya menggunakan 2 buah, agar antena pemancar nantinya lebih loss/tidak terhalang pohon atau rumah bertingkat. Tiang ckup beli yang STR, ukuran 1,5 dim dan yang satunya 1,25 dim. agar nanti bisa dimasukkan, maka totalnya bisa 16 meter. Harganya per tiang 70 ribu, total biaya Rp 140.000,-




5. Antena pemancar

Lha disini, agar internet bisa terpancar maka dibutuhkan antena pemancar wifi. Saya sarankan jangan menggunakan produk TP-Link agar kedepannya aman. Lebih enak menggunakan produk tenda. Harganya Rp 425.000,-  di jogja lho tapi
6. Kawat

Digunakan sebagai spanner agar, tiang tidak goyang. Rp 50.000,- ribu cukup

Untuk langkah-langkah setting mikrotik hingga antena, kalian bisa searching di google atau nunggu artikel saya selanjutnya. 

Setelah internet/wifi terpancar, langkah selanjutnya adalah proses pencarian pelanggan atau klien. Bagi anda, saya sarankan agar pelanggan bisa modal sendiri untuk pemasangan internet. Hal ini dilakukan agar kalian tidak keluar modal pasca pembangunan pemancar internet.

Dalam rangka mendapatkan pelanggan kalian harus paham tentang cara mencapai kesuksesan dalam bisnis ini. Tidak sedikit yang beranggapan bahwa modal 1 jutaan ini akan menjamin kesuksesan dalam bisnis wifi.

Faktanya tidak, maka dari itu pelajari cara suksesnya,...



Untuk kebutuhan modal yang dibutuhkan, akan saya jelaskan selanjutnya. 

Bagi kalian yang masih berada di Lingkup Kecamatan Srumbung, Salam, Sawangan, dan Magelang lebih luasnya. Ayo belajar bareng dengan ikamanet: 085875490163




Comments

Anonymous said…
tes